Cafe Nike Ardilla, Kuliner Bersama Kenangan Sang Idola

Etalase Kafe Nike Ardilla Makassar
Ada pepatah "Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meniggalkan belang". Begitu juga dengan kehidupan umat manusia, setelah meninggalkan dunia fana ini apa yang hendak kita tinggalkan bagi orang-orang terkasih atau orang lain? Sang penyanyi idola era 90'an, Nike Ardilla, meski sudah lama berpulang namun namanya masih abadi dalam memberikan inspirasi bagi para penggemar dan pengagumnya. Nah, kebetulan beberapa waktu yang lalu saya menemukan sebuah café yang unik. Kenapa? Karena café ini menggunakan brand penyanyi era 90-an yang sudah meninggal Nike Ardilla. Cafe ini terletak di perumahan Bumi Tamalanrea Permai Makassar Sulawesi Selatan.

Mungkin pemiliknya adalah fans berat Nike Ardilla hingga mendirikan café ini. Dekorasi interior café dipenuhi dengan foto foto Nike dan pernak pernik yang dulu pernah dipakai oleh Nike. Selain itu juga ada TV yang memutar perjalanan karir dan album dari jaman mulai tampil di TV hingga pembahasan di infotainment oleh rekan-rekan kerjanya sewaktu masih hidup. Untuk saya sendiri suasana ini mengingatkan saya dengan kakak-kakak saya yang dulu sering sekali memutar lagu-lagu Nike Ardila di radio saat saya masih duduk di bangku SD.
Pernak-Pernik Segala hal tentang Nike Ardilla dipajang di kafe
Pernak-pernik segala hal tentang Nike Ardilla di dalam kafe ini

Dari segi menu makanan, menu yang ditawarkan cukup variatif dan harganya juga lumayan terjangkau. Sambil menunggu makanan datang kita seperti dibawa ke jaman keemasan Nike Ardilla dulu. Dari jaman dia masih berumur 13 tahun hingga akhir masa hayatnya. Café ini menjadi bukti bahwa menjadi fans seorang artis ternyata bisa menjadi inspirasi lahan usaha.

Apa Saja Keistimewaan Kafe Ini?
Sesuai dengan namanya, di Rumah Makan Ayam Bakar Nike Ardilla ini mengandalkan menu olahan ayam yang bakar. Dan menu ini punya ciri khas bumbu tersendiri.

“Yang membedakan ayam bakar di sini itu, kita bumbunya itu kita racik sendiri. Terus kita lumuri ayamnya dan dibakar. Setelah dibakar, juga kita tetap lumuri ayamnya dengan bumbu,” jelas Rosita, seorang kasir di rumah makan ini, ujarnya.
Manu Unik Ayam Bakar "Sandiwara Cinta"
Menu ayam bakar sandiwara cinta disajikan

Di rumah makan yang berlokasi di pinggir jalan utama (sebelah kiri dari gapura) dalam Bumi Tamalanrea Permai ini begitu berbeda dengan yang lain. Soalnya, selain ayam bakarnya yang gurih, berwangi bumbu, dan sambal cocolnya yang pedas, mata Anda juga diisi oleh dekorasi tempat yang begitu mengultuskan penyanyi cantik Nike Ardilla. Bahkan, boleh dikata, dekorasi yang sudah bisa disaksikan pada eksteriornyalah yang menarik perhatian para pengunjung. Pasalnya, di rumah makan ini begitu banyak foto dan pakaian penyanyi cantik Nike Ardilla yang dipajang di tiap dinding.

“Untuk dekorasi di sini, itu pemiliknya sendiri yang mendekornya. Namanya Pak Emil dan Pak Takdir. Mulai dari foto-fotonya sampai pakaian yang pernah dipakai sama almarhum Nike Ardilla juga dipasang. Jadi yang ada dalam lemari itu pakaian yang pernah digunakan,” lanjut Rosita.
Pakaian Nike Ardilla semasa hidupnya dipajang
Pakaian yang pernah dikenakan almarhumah Nike Ardilla

Tak hanya nama Nike Ardilla yang disandangkan ke dalam nama menu warung ini, tapi juga judul-judul lagu yang pernah dibawakannya.

“Di sini juga menunya ada judul lagu Nike Ardilla seperti Pecel Lele Bintang Kehidupan, Ayam Goreng Sandiwara Cinta, dan semua judul lagu,” kata Rosita.

Rumah makan ini awalnya didirikan di Polewali Mamasa pada 2001. Namun berpindah ke Makassar pada 4 tahun lalu. Pengunjungnya selain orang-orang yang sekadar singgah mengisi perut, banyak juga yang memang karena mengidolakan sosok Nike Ardilla. Bukan hanya di Makassar tapi juga dari luar kota bahkan sampai dari pulau lain. Tiap tahun, rumah makan ini juga merayakan hari ulang tahun Nike Ardilla. Namun, itu dirayakan secara internal saja.
Galeri Foto Nike Ardilla di dalam kafe
Galeri foto Nike Ardilla di dalam kafe

“Di sini kalau tanggal 27 Desember selalu merayakan ulang tahun Nike Ardilla. Tapi sesama pegawai saja, kalau pemiliknya biasa ke Jawa untuk ziarah kuburannya Nike Ardilla di sana,” terang Rosita sambil duduk di dekat mesin kasir.

Harga menu makanan di sini bervariatif, mulai dari Rp 17 ribu sampai Rp 23 ribu. Jika Anda ingin berkunjung ke tempat ini, rumah makan ini buka tiap hari dari pukul 8 pagi sampai pukul 12 malam.
Labels: Artikel

Thanks for reading Cafe Nike Ardilla, Kuliner Bersama Kenangan Sang Idola. Please share...!

0 Comment for "Cafe Nike Ardilla, Kuliner Bersama Kenangan Sang Idola"

Back To Top